The Return of Kakekmuda:entri dikit,banyak alasan.

Woah,Dude.are you still reading my entries?,because I myself,as the author,didn't.

well yeah,sudah lama gw nggak ngeblog,dan alasannya tentu sama:persiapan untuk UNAS.dan UNAS pun sudah berakhir,jadi akhirnya aku bisa lagi menjual jiwaku ke menulis(TAKE MY SOUL TCOKM,TAKE IT AGAIN YOU SHALL!!!!).

and from these 4 or 5 months of vaccum,i notice the following of me:
1.im full of shit.announcement menyedihkannya,aku nggak akan melanjut pekerjaan nulis gw kek Santa Gone Bad dan Bavesnas.jadi serasa Heroes dulu,pas tingginya baru berhenti melayang.and sorry,from now on this blog is only dedicated to be my 'Journal' or for normal faggish terms,Diary.

2.Cerita sebelumnya,Tuyul Jalan-Jalan,juga tidak akan kulanjutkan(another proof that i am full of shit indeed)karena alasan-alasan pribadi.

3.in my writing,gw sadar betapa 'terlalu bebas'-nya bahasa yg aku gunakan.well,mungkin kujinakin dikit.tanpa kata kasar rasanya menulis ini jadi garing(atau karena aku-nya saja yg tidak bisa menulis dengan baik dan dikit-dikit harus ada kata kasar,well fuck you)


so,done with the basics,let's go to the top shall we?,especially the third point.

di SMP gw,mungkin sudah banyak betebaran penulis-penulis muda berbakat,yg bahkan perbandingannya dengan gw adalah gw ibarat tai dan penulis A sutra(kama).well mungkin gw terlalu merendahkan diri,yg belakang ini sering kulakukan.

Sebagai Penulis(bilang aja kek gitu supaya aku senang),seiring berlanjut usia,aku suka membayangkan diri gw cara penulisanpun semakin berkembang,well bukan membayangkan sih,mungkin juga kenyataannya seperti itu walaupun seiprit.dan melihat aku yg jaman 2010 dulu,mungkin sudah seharusnya aku minta Mesin Waktu DeLorean-nya Marty dari Trilogi Back To The Future,dan kembali ke 2010 dan menampar diri gw kuat-kuat(tentu diriku yg 2010).oh god why was i like that?(bahkan sekarangpun kesannya nggak ada beda --a).dan yg membuat aku sadar akan 'terlalu bebas'-nya bahasa gw adalah teman blogger,yg mungkin baru saja menerjun ke dunia tulis,Ririn.

"Pid,gimana sih kamu nulis kok enak betul?,kek bagus gitu nah"
*Gede kepala*"yah gitu aja,sudah liat kan blogku?"
"sudah,tapi bahasamu nah ya allah -___- "
"terlalu bebas? -- "
"iya.."

dengan percakapan kecil itu membuatku sadar betapa mengerikannya aku dahulu.bahkan mungkin sekarangpun.so,kemungkinan nggak akan ada lagi kata serapah dari kebun binatang......tapi aku nggak janji,lol.

oh yeah,another thing i notice myself is that im actually taking the guitar.yes,bukan cuman genjreng-genjreng,betulan maen.no,bukan buat bikin cewe naksir(well,50% ide awalnya buat itu).dan selera musik masih sama,tergila-gila dengan Jazz dan Jason Mraz.

So,without making any promises,i think i can manage at least once a week post.that is at least thought.aku nggak sesibuk dulu sudah.and again,i like to think myself i handle things more mature than i used too(nyuri kutipan dari Starter for Ten),and i have to remind myself my courage is a wild dog,it doesn't sit still or come when i call it,i have to chase it down(nyuri kutipan lagi dari Zee Frank)

Carpe Diem.